REVIEW LC METER – LC100A

Sebagai seorang homebrew yang lebih banyak berkecimpung di dunia RF tentunya jika kita mempunyai alat ukur yang tepat akan mempercepat dan mempermudah kita dalam bereksperimen. Dunia RF tak kan lepas dari dua buah komponen ini, yaitu lilitan / L yang bisa di sebut sebagai induktansi dan C atau capacitance. Untuk nilai C biasanya kita akan lebih mudah membacanya karena sudah tertulis di badan komponen tersebut. Biasanya satuanya adalah farad. Sedangkan untuk lilitan, apalagi banyak sebuah lilitan yang harus kita buat sendiri dengan nilai tertentu, biasanya dengan satuan henry. Nah, masalahnya adalah kita tidak tahu berapa nilai sebuah lilitan yang sudah kita buat, atau kita ingin mengetahui nilai sebuah lilitan yang sudah tersedia. Untuk itulah kita memerlukan sebuah alat ukur tersendiri yang disebut LC Meter.

Sebenarnya kita bisa membuat sendiri LC Meter ini dengan biaya yang sangat terjangkau. Bagi anda yang ingin membuat sendiri bisa menengok ke http://yd1chs.wordpress.com/2009/09/12/homebrew-vj3bhr-lc-meter/. Disana kita dapat merakit LC Meter sendiri dengan perfoma yang cukup bagus dan presisi. Setidaknya demikian menurut teman teman yang sudah mencoba dan menggunakannya.

Nah, untuk saat ini saya sendiri akan mencoba  sebuah LC meter yang saya dapatkan dari salah satu toko online dan nampaknya cukup menarik dengan harga yang tidak terlalu mahal pula. LC Meter ini di beri nama LC100A.Ketika selesai order, LC meter ini masih dalam bentuk kit yang sudah di solder dan ditest, belum ada box atau enclouser. Dari rujukan yang bisa didapatkan di store tersebut, LC Meter ini dikeluarkan oleh http://www.elecfreaks.com. Bentuknya tidak terlalu besar dengan dilengkapi sebuah LCD 2X16 display. Ada empat pengukuran yang bisa kita lakukan disini :

1. C-stall, untuk mengukur capacitance dari 0.01pf hingga 10uF.
2. L-stall, untuk mengukur induktansi dari 0.001uH hingga 100mH
3. HL-stall, untuk mengukur nilai induktansi yang besar dari 0.001mH hingga 100H
4. HC-stall, untuk mengukur nilai kapasitor yang besar dari 1uF hingga 100mF

Disebutkan bahwa nilai keakuratan pengukuran hingga 1%, sangat presisi. Untuk menjalankan LC-meter ini kita membutuhkan tegangan 5 volt. Sudah disediakan sebuah kabel usb sebagai sumber tegangan yang dapat kita ambil dari PC/ notebook kita. Namun jika sekiranya anda ingin memakai sumber tersendiri, sudah disediakan jack port VCC 5 Volt dan kita tinggal membuat adaptor sederhana dengan keluaran 5 volt. LM7805 nampaknya sebuah IC regulator yang cukup menarik sebagai pilihan kita untuk keperluan ini.

Ada beberapa hal penting yang harus kita perhatikan ketika mengoperasikannya :

1. Jangan menekan tombol “ZERO” ketika sedang melakukan pengukuran.
2. Lakukan prosedure yang benar ketika melakukan kalibrasi jika memang di perlukan. Ada kalanya kita harus melakukan kalibrasi ini.
3. Saat melakukan pengukuran elco, perhatikan posisi kaki polaritas dengan kabel pengukuran. Yang merah adalah +, dan yang hitam adalah -.
4. Ketika melakukan pengukuran nilai C yang besar misal elco, lakukan prosedur pembuangan tegangan /discharge di elco tersebut dengan cara konsletkan kedua kaki elco.

Normalnya, ketika kita menyalakan LC-meter untuk pengukuran L-stall dan posisi short circuit (kabel pengukuran di short kan) maka display harus menunjukan angka 0. Atau jika posisi kabel pengukuran terbuka pada pengukuran C stall maka display harus menunjukan angka 0. Nah, jika tidak maka lakukan prosedure kalibrasi berikut ini:

• C-stall mode. Posisikan kabel pengukuran dalam kondisi terbuka lalu tekan tombol merah/tombol ZERO, display akan menunjukan “CALCULATING….”. Tetap tahan tombol sampai display menunjukan “CALCULATING…OK”. Tunggu dan display menunjukan pesan “DATA SAVED”. Lepas tombol merah, dan proses kalibrasi C mode selesai. Kini display akan menunjukan angka 0.00pf.
• L-Stall mode. Posisikan kabel pengukuran dalam kondisi tertutup lalu tekan tombol merah/tombol ZERO, display akan menunjukan “CALCULATING….”. Tetap tahan tombol sampai display menunjukan “CALCULATING…OK”. Tunggu dan display menunjukan pesan “DATA SAVED”. Lepas tombol merah, dan proses kalibrasi L mode selesai. Kini display akan menunjukan angka 0.000uH atau 0.000mH.

Saya mencoba melakukan beberapa pengukuran komponen C dan beberapa lilitan yang saya buat maupun sebuah lilitan buatan pabrik. Berikut gambarnya:

gambar : melakukan pengukuran L pada toroida cincin

gambar : pengukuran sebuah lilitan pada koker 5mm untuk oscilator BITX transceiver

gambar : mengukur IF Fm Biru untuk membuat Band Pass Filter BitX

gambar : mengukur kapasitor 560pf untuk membuat oscilator BitX. Nah, ketahuan deh kalau tidak semua komponen ini sesuai nilainya dengan tulisan di body.

gambar : mengukur capasitor keramik 104. Dan ternyata setelah di ukur tidak tepat benar pada 100nF. Ho ho ho…. ketahuan lagi kaaan!

Sekarang apa jadinya jika ternyata komponen yang kita buat ternyata nilainya tidak sesuai dengan skema. tentunya adalah hasil dari transceiver yang kita buat tidak akan berhasil 100 persen. Jadi masih mikir untuk mempunyai alat ukur LC-Meter ini? Pikirkan lagi untuk invest LC-Meter. Mau homebrew ataupun beli jadi tidak masalah. Yang penting adalah alat ukur ini bisa menjadi salah satu target yang harus anda dapatkan untuk mendukung kegiatan homebrewer amatir radio. Salam 🙂